Seperti biasanya, setiap siang sampai sore hari, sepulang dari sekolah, Dina selalu pergi ke pantai dekat rumahnya untuk mengumpulkan cangkang kerang dan menjualnya kepada pengepul. Sore ini mendung, pantai sepi sekali, membuat Dina kurang bersemangat. "Wah, hari ini hasil kerjaku hanya sedikit," ucap Dina pada diri sendiri, merasa kecewa ketika menyadari bahwa embernya hanya berisi sedikit cangkang kerang. Kini bertambahlah rasa sedih di dalam hati Dina. Ia pun terduduk di pasir sambil memandang ombak yang pecah di bibir pantai. Sementara itu matahari berangsur tenggelam dengan damai. Mestinya, sebelum gelap, Dina sudah harus mengantarkan hasil kerjanya kepada pengepul, setelah itu ia akan mendapatkan uang yang akan ia tabung di celengannya sendiri. Namun sore ini, nampaknya Dina akan terlambat pulang. Dia menghela napas, lalu berkata pada diri sendiri, "kata Ibu, seberapa pun rejeki yang aku dapatkan hari ini, aku harus selalu berdoa pada Tuhan untuk mensyukurinya. T...